Salah satu tridarma perguruan tinggi yang diemban oleh dosen adalah melaksanakan penelitian. Penelitian yang dilakukan sesungguhnya tidak sekadar memperoleh data dan menyusun laporannya, namun yang lebih penting dari hal tersebut adalah kontribusi ilmiah yang diberikan oleh penelitian tersebut.

Untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi para dosen dalam melakukan penelitian, Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab (STIBA) Makassar menggelar “Wokshop Dasar-dasar Penelitian” pada Sabtu (19/3/2022), bertempat di Lantai 4, Gedung Rektorat, STIBA Makassar.

Workshop yang dilaksanakan sejak pagi hingga siang hari ini diikuti oleh lebih dari 50 orang perserta yang terdiri dari dosen dan pengelola STIBA Makassar. Dalam pemaparannya, Prof. Dr. Muhammad Khalifah Mustami, M.Pd., Guru Besar Bidang Metodologi Penelitian, selaku narasumber, menyampaikan seluk beluk terkait dengan penelitian. “Penelitian ini merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan cara tertentu, juga menjadi tradisi intelektual khususnya bagi para akademisi” ungkapnya.

Narasumber yang juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar ini mengungkapkan bahwa sebuah penelitian harus memiliki paradigma filsafat penelitian, baik berupa paradigma filsafat positivisme maupun postpositivisme. “Paradigma ini menentukan pendekatan penelitian, kuantitatif atau kualitatif,” tambahnya.

Peserta workshop mengikuti kegiatan ini dengan sangat antusias karena narasumber membawakan materi secara lengkap dan sangat bermanfaat bagi para dosen dalam melaksanakan tugasnya.

Tinggalkan Balasan